Pengajaran

"Maka Daniel ini melebihi para pejabat nggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai ROH YANG LUAR BIASA; dan raja bermaksud untuk menempatkannya di atas seluruh kerajaannya". ( Daniel 6 : 4 )

Menarik bahwa 75% atau 3 dari 4 tokoh di dalam Alkitab adalah orang-orang yang berkecimpung di dunia kerja atau marketplace. Salah seorang diantaranya adalah Daniel. Daniel masih berusia remaja ke ka negerinya ditaklukkan dan dijajah oleh negara yang lebih kuat, imperium Babel. Latar belakang kitab Daniel menggambarkan kondisi Daniel dan bangsanya sebagai kaum minoritas serta hidup dalam tekanan. Apalagi tadinya Daniel adalah keturunan bangsawan dengan masa depan yang cemerlang.

Namun demikian, emas tetaplah emas sekalipun dibenamkan ke dalam lumpur. Demikianlah Daniel, dan demikianlah seharusnya kita yang berkecimpung di marketplace di jaman now ini.

Justru di tengah situasi yang gelap yang sedang dihadapi bangsanya itulah, Daniel kelihatan bersinar. Ke ka raja Babel mencari sumber daya manusia yang berkualitas, Daniel didapa masuk dalam kuali kasi itu. Adapun kriteria urgently required itu adalah, dicari :

"......orang-orang muda yang dak ada sesuatu cela, yang berperawakan baik, yang memahami berbagai-bagai hikmat, berpengetahuan banyakdan yang mempunyai penger an tentang ilmu, yakni orang-orang yang cakap untuk bekerja dalam istana raja, supaya mereka diajarkan tulisan dan bahasa orang Kasdim" (Daniel 1:4)

Dampak pengaruh Daniel sedemikian luas, sampai raja akhirnya mengeluarkan maklumat :

"Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai, orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dia lah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya dak akan binasa dan kekuasaan-Nya dak akan berakhir" (Daniel 6:26).

Excellent Spirit atau ROH YANG LUAR BIASA yang ada pada Daniel sehingga kehidupannya membawa dampak dan pengaruh sedemikian luas adalah karena Daniel memiliki :

1. Excellent Faith
Inilah excellent spirit Daniel yang " dak kelihatan dari luar", tetapi itulah yang menjadi dasar yang teguh dalam kehidupan Daniel, yaitu hubungannya yang baik dan in m dengan Allah. Tercatat bahwa Daniel ini membaca kitab nabi-nabi, khususnya tulisan nabi Yeremia yang banyak menginspirasi hidupnya. Selain itu, Daniel memiliki kehidupan doa yang luar biasa, yang telah menjadi gaya hidupnya.

Hal ini terbuk ke ka Daniel mendapat ancaman dijebloskan ke gua singa, ia dak mengandalkan manusia melainkan datang kepada Tuhan seper yang "biasa" dilakukannya :

"Demi didengar Daniel bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada ngkap- ngkap yang ter- buka ke arah Yerusalem; ga kali ia berlutut, berdoa, serta memuji Allahnya, seper yang biasa dilakukannya" ( Daniel 6 : 10 ).

Bagaimana dengan Anda ? Anda terlalu sibuk untuk datang ke menara doa atau mengadakan Persekutuan Doa di kantor Anda ?

Martin Luther berkata : "Aku sibuk, karena itu aku perlu berdoa".

Daniel memiliki kehidupan iman yang luar biasa. Ia berdoa sebagai suatu gaya hidup, -dan bukan karena kepepet masalah.

"If You only PRAY When You Are In Trouble, You are in TROUBLE

2. Excellent Relationship
Daniel bukan hanya memiliki hubungan ver kal yang baik dengan Tuhan, tetapi ia juga memiliki hubungan horisontal dengan sesama, yakni pergaulan yang baik dengan komunitasnya, yakni sahabat dan saudara seimannya, antara lain Sadrakh, Mesakh dan Abednego. Mereka saling menguatkan dan saling mendoakan :

"Kemudian pulanglah Daniel dan memberitahukan hal itu kepada Hananya, Misael dan Azarya, teman-temannya. Dengan maksud supaya mereka memohon kasih sayang kepada Allah semesta langit....." (Daniel 2:17).

Daniel bukan hanya ingat kepada sahabat-sahabatnya di waktu susah, melainkan juga mengingat mereka di waktu senang. Ke ka Daniel diangkat nggi dan mendapat kekuasaan dari raja, inilah yang ia usulkan kepada raja untuk sabahat-sahabatnya :

"Lalu raja memuliakan Daniel : Dianugerahinyalah dengan banyak pemberian yang besar, dan dibuatnya dia menjadi penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel. Atas permintaan Daniel, raja menyerahkan pemerintahan wilayah Babel itu kepada Sadrakh, Mesakh, dan Abednego...." (Daniel 2:48-49).

Anda juga dapat menemukan sahabat-sahabat seja melalui komunitas "Pro & Biz Community".

3. Excellent Integrity
Kata integrity mempunyai arti : satunya perkataan dan tindakan, konsisten, jujur, setia, disiplin, memiliki karakter yang kuat, dak kompromi, bertanggungjawab, lurus, tulus hati  dan dapat dipercaya.

"Daniel berketetapan untuk dak menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja; dimintanyalah kepada pemimpin pegawai istana itu, supaya ia tak usah menajiskan dirinya" (Daniel 1:8).

Saat ini, khususnya dunia kerja, menghadapi krisis integritas. Itu sebabnya teknologi CCTV laku keras dimana-mana. Bahkan seper yang kita ketahui, salah satu ‘ancaman' bagi tersedianya lapangan kerja di era revolusi industri 4.0 adalah dikembangkannya artificial intellegence yakni dioperasikannya robot-robot untuk menggantikan peranan manusia, karena robot dianggap "lebih dapat dipercaya" daripada manusia.
Bagaimana dengan Anda ? CS Lewis berkata :

"INTEGRITY is doing the right thing, even when no one is watching"

4. Excellent Work
"Pernahkah engkau melihat orang yang cakap dalam pekerjaannya? Di hadapan raja-raja ia akan berdiri, bukan di hadapan orang yang hina" (Amsal 22:29).

Apakah yang pertama memikat raja dari kehidupan Daniel ? bukan kehidupan religiusnya melainkan performance kinerja Daniel. Benar, dinamika iman yang excellent seharusnya termanifestasikan melalui etos kinerja yang excellent pula. Dengan demikian barulah dampak itu nyata terjadi.

"Karena pada orang itu terdapat roh yang luar biasa, pengetahuan dan akal budi, sehingga dapat menerangkan mimpi, menyingkapkan hal-hal yang tersembunyi, dan menguraikan kekusutan, yakni pada Daniel yang dinamai Beltsazar oleh raja. Baiklah sekarang Daniel dipanggil dan ia akan memberitahukan maknanya !" (Daniel 5:12).

Kehadiran Daniel bukan sebagai "trouble maker" melainkan sebagai "problem solver". Daniel selalu melakukan pekerjaannya dengan keunggulan komparatif, dengan excellent.

Bila Anda melakukan tugas Anda dengan excelllent, maka sekalipun Anda berdomisili di suatu hutan, orang akan menggelar karpet merah untuk mencari Anda !

Dengan kuasa Roh Kudus, marilah kita melakukan perbuatan-perbuatan gagah perkasa !

(jacobus s. wibowo)