Simak materi tersebut selengkapnya pada link berikut ini:
Klik disini untuk materi selengkapnya...
Ruang Remaja
"Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita,
oleh karena Kristus telah mati untuk kita,
ketika kita masih berdosa."
Roma 5:8
Seorang wanita bertanya pada kekasihnya, “Sayang, kenapa kamu mencintaiku?” “Aku tidak bisa mengatakan alasannya, tapi aku benar-benar mencintaimu,” jawab sang kekasih. Karena kurang puas, si wanita bertanya lagi dengan pertanyaan yang sama, dan memaksa kekasihnya untuk memberitahukan alasannya. Akhirnya kekasihnya menyerah dan berkata, “Baiklah, aku akan memberitahukan alasannya kenapa aku mencintaimu. Aku mencintaimu karena kamu cantik, karena suaramu indah, karena kamu sangat penyayang dan perhatian, karena senyummu, karena semua gerak-gerikmu.”
Beberapa waktu kemudian, wanita itu mengalami kecelakaan dan koma. Lalu sang kekasih meletakkan sebuah surat di sebelah wanita itu berbaring. Isi suratnya demikian,
"Sayang, karena suaramu yang indah maka aku mencintaimu, tapi sekarang bisakah engkau bicara? Tidak! Karena itu, aku tidak bisa lagi mencintaimu. Karena perhatian dan kasih sayangmu, aku mencintaimu, tapi sekarang bisakah engkau memperlihatkannya? Tidak! Karena itu, aku tidak bisa lagi mencintaimu. Karena senyum dan gerak-gerikmu aku mencintaimu, tapi sekarang bisakah engkau tersenyum? Bisakah engkau bergerak? Tidak! Karena itu, aku tidak lagi bisa mencintaimu.…”
"Jika cinta memerlukan alasan, dengan keadaanmu sekarang tidak ada lagi alasan bagiku untuk mencintaimu. Jadi apakah cinta butuh alasan? Bagiku tidak! Karena dengan begitu aku akan tetap bisa mencintaimu…”
Begitupun juga dengan pengorbanan Yesus di kayu salib, bagi mereka yang bersikap skeptis terhadap Yesus dan pengajaran-Nya, sangat sulit untuk diterima, “gimana mungkin Allah yang Maha segalanya dengan sukarela menjadi manusia?” Tapi Allah kita luar biasa. Ia pemilik cinta yang Mahasempurna. Ia nggak butuh banyak alasan untuk mengorbankan anak-Nya, Yesus Kristus, menjadi korban penebusan dosa. Satu-satunya alasan karena Ia begitu mengasihi kita.
Yup! Allah telah menunjukkan kasih-Nya yang nggak bersyarat pada manusia. Sejatinya, kasih Allah yang tidak bersyarat mendorong kita untuk mengasihi sesama tanpa syarat pula. (MA)
Dunia Kita
Cokelat bisa membuat konsumennya jadi jebih 'bahagia'. Hal ini dikarenakan, zat yang terkandung dalam cokelat bisa merangsang produksi endorfin. Dark chocolate mengandung 85 persen kakao yang dapat merangsang dan meningkatkan kebahagiaan. Cokelat yang mengandung serotonin dan antidepresan dapat meningkatkan mood.
University College London meneliti lebih dari 13.000 orang yang mengkonsumsi cokelat dalam dua periode selama 24 jam. Dalam penelitian tersebut ditemukan bahwa cokelat juga mengandung zat antioksidan tinggi yang membantu mengurangi peradangan yang bisa menimbulkan depresi.
APA KATA ALKITAB TENTANG KEBAHAGIAAN
Semua orang di dunia ini pasti ingin meraih kebahagiaan. Banyak langkah-langkah yang dilakukan orang untuk meraih dan menemukan kebahagiaan.
Apa patokan yang menjadi standar kebahagiaan bagi Anda? Setiap orang bisa memiliki standar yang berbeda satu dengan yang lain.
Tercapainya sebuah harapan bahkan tak selalu menjamin terwujudnya kebahagiaan. Lalu, bagaimana standar kebahagiaan yang semestinya dihidupi orang percaya?
“Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,
tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.”
Mazmur 1:1-2
Pemazmur dengan sangat jelas menyampaikan khususnya orang Kristen bahwa orang yang berbahagia adalah orang yang hidup di dalam kebenaran firman Tuhan, orang yang berbahagia adalah orang yang melakukan firman Tuhan.
Kebahagiaan itu bisa ditemukan dan dirasakan dan dialami hanya di dalam Tuhan.
Tidak ada kebahagiaan sejati di dunia ini! Sebab kebahagiaan yang dunia tawarkan adalah semu, tak abadi. Sekalipun memiliki semuanya (uang, harta, popularitas, pangkat), tak menjamin seseorang hidup bahagia.
Bila kita hidup menyimpang dari jalan-jalan Tuhan, kita akan terpisah dari Dia. Itu artinya hidup kita akan semakin jauh dari sumber kebahagiaan itu, sebab dosalah yang membuat manusia kehilangan kebahagiaan, seperti manusia pertama yang harus terusir dari taman Eden oleh karena ketidaktaatannya. (Kejadian 3)
Jadi siapa pun yang ingin mengalami dan menikmati kebahagiaan dalam hidupnya, tidak ada jalan lain selain harus datang kepada Tuhan dan punya hati yang takut akan Dia. (LY)
"JANGAN KATAKAN KEBAHAGIAAN HANYA BERSUMBER DARI ALLAH
JIKA STANDAR KEBAHAGIAAN KITA ADALAH KEPUASAN DAN PENGAKUAN DUNIA"
Ruang Kesaksian
"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-ku mengenai kamu,
demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,
untuk memberikan kepadamu hari depan yan penuh harapan."
Yeremia 29:11
“Bukan kamu yang memilih aku, tetapi Akulah yang memilih kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku diberikan-Nya kepadamu.”
Yohanes 15:16-17
Tuhan tidak akan mengingkari janji-Nya. Masa depan yang baik sudah diberikan. Perjalanan iman mungkin tidak selalu mulus. Tetapi percayalah Tuhan selalu menyertai. Apabila Tuhan mengijinkan masalah itu datang, Tuhan ingin agar kita sepenuhnya mencari Tuhan dan selalu berharap kepada-Nya. Setiap proses yang kita lewati Tuhan akan selalu ada menyertai dan tidak dibiarkannya kita jatuh tergeletak, sebab Tuhan adalah Bapa yang baik. Saya percaya Tuhan terus mengubah kehidupan saya. Mujizat Tuhan yang dahsyat membuat saya memperoleh kasih karunia Tuhan Yesus. Sekarang kehidupan saya hanya dapat berserah kepada Tuhan dan harapan yang terbesar agar kiranya Tuhan Yesus memakai saya untuk lebih lagi menjadi garam dan terang bagi keluarga dan orang-orang sekitar saya. Haleluya. Amin.Shalom! Bagi Saudara sedang membutuhkan dukungan doa ataupun ingin memberikan kesaksian dan pengalaman tentang kebaikan Tuhan, silakan isi formulir di bawah ini. Tim Hotline kami akan segera melayani dan merespon Saudara. Tuhan Yesus Memberkati.
Form Permohonan Doa Form Kesaksian
We use cookies to enhance your experience. By continuing to visit this site, you agree to our use of cookies.